1.Menjauhi bulan
Orang-orang
asli Greenland dulu percaya bahwa bulan bertanggung jawab atas kesuburan. Jadi,
sebagai sarana kontrasepsi, mereka hanya akan menghindari untuk melihatnya, dan
bahkan saat tidur sehingga bulan tidak akan melahirkan bayi di sana.
2.Madu
Di zaman Mesopotamia Kuno, seorang wanita sering mencampur
bahan manis dengan daun akasia sebagai obat kontrasepsinya. Bahkan kadang kala
saat bekerja.
3.Kotoran Buaya
Orang-orang Mesir
kuno memutuskan bahwa mencampur kotoran buaya dengan madu adalah cara untuk
pergi saat mencoba mengatur kelahiran bayi untuk diminum ke seorang wanita.
Mereka menggunakannya seperti Mesopotamia Kuno yang menggunakan madu. Mungkin
hanya dengan mendekati buaya saja adalah cara yang bagus untuk menurunkan
populasi, ya kan sob? Tak perlu lagi
menggosok kotoran mereka dengan potongan kasar apalagi oleh seorang wanita. Ada-ada saja.
4.Cairan Merkuri
Ini terjadi ribuan tahun yang lalu di China. Hal ini mungkin
berhasil mencegah kehamilan, tapi juga mengakibatkan kerusakan otak. Apakah itu
layak?
5.Usus binatang
Ini telah dipraktekkan sejak lama yaitu 3000 sebelum
Masehi oleh Orang Yunani Kuno. Kalau
dipikir ini terdengar sangat menjijikkan. Kamu diharuskan memakan bagian dari hewan yang
kamu lihat seperti sosis. Bagaimana rasanya menurut kamu?
6.Buah Lemon
Sepanjang tahun 1700-an, mereka memperhitungkan bahwa jus
asam dari lemon akan membunuh sperma hingga mati. Jadi, mereka memotong lemon
menjadi dua dan meletakkannya di… kamu tahu dimana meletakkannya. Sisi
positifnya, mereka punya alasan untuk memiliki bayi pada saat yang tepat.
7. Mendengarkan Aristoteles
Bagi kamu yang tidak mengenalnya, Aristoteles adalah seorang
ilmuwan dan filsuf Yunani yang menulis tentang pelajaran fisika, biologi,
metafisika, logika, estetika, etika, linguistik, puisi, teater, musik, politik
dan banyak lagi. Dia adalah seorang yang jenius.
Menyangkut masalah kontrasepsi, misalnya, Aristoteles
menyarankan agar metode terbaik adalah menggosok "rahim" wanita itu
dengan minyak cedar, dupa, minyak zaitun, dan hanya sedikit timbal beracun. Haduh!
Kelihatannya berbahaya.
8.Melompat-lompat
Masih
di Yunani Kuno, ada seorang pria bernama Soranus dari Efesus yang memperhitungkan
bahwa, setelah melakukannya, wanita tersebut harus melompat-lompat. Mungkin
supaya terguncang atau turun dan jatuh. Ide yang membingungkan.
9.Emas, Perak dan Gading
Kelihatannya
tidak lebih baik dari timbal, ini logam yang mungkin saja berhasil dalam
tujuannya. Namun itu sangat berbahaya apalagi buat yang harus menggunakannya.
Dimasukkan ke dalam anunya untuk menghalangi cairan itu masuk.
10.Jus Bawang
Daerah
bagian Eropa Abad Pertengahan telah terlibat dalam praktik jus bawang merah
dengan keyakinan bahwa itu akan menghentikan kehamilan. Mungkin saja bisa
begitu, tapi hanya dalam artian tidak ada pria yang ingin pergi mendekati cewek
yang napasnya berbau bawang. Kecuali meminum jus itu setelah melakukannya .
Walaupun kesannya membuang waktu.
11.Minuman bersoda
Begitulah kedengarannya dan diyakini telah dipraktikkan
sampai tahun 1980an di beberapa tempat. Tapi yang jelas, itu takkan berhasil.
Coba saja kalau tidak percaya.
12.A Blacksmith's Water (air rendaman besi panas)
Tentu saja, meminum cairan ini setelah menunggu kerja keras si
tukang besi selesai untuk dijadikan sebagai alat kontrasepsi (secara permanen),
ini juga memiliki kesempatan yang sangat kuat untuk mengakhiri hidup Anda. Begitulah.
Ilmu pengetahuan di zaman dahulu tidak sebaik saat ini,
bahkan cara berpikir manusia sekarang sudah lebih baik untuk menerima apapun
secara logika. Masihkah menurut kamu metode di atas bisa masuk di akal? Beda
zaman maka beda pula cara pikirnya.
No comments:
Post a Comment