BOZENK UNIK & SERU

Oleh Achmad Zulfan

Thursday, November 2, 2017

Tahukah Kamu, Di Museum ini Tersimpan Telur Dinosaurus Berusia 200 Juta Tahun



Dinosaurus adalah kelompok hewan purbakala dari klad Dinosauria yang pertama kali muncul pada periode Trias yaitu sekitar 230 juta tahun yang lalu dan merupakan vertebrata dominan selama 135 juta tahun yang dimulai sejak periode Jura (sekitar 201 juta tahun yang lalu) hingga berakhirnya periode Kapur sekitar 65 juta tahun yang lalu. Kemudian Dinosaurus pun musnah akibat peristiwa kepunahan Kapur-Paleogen sebelum era Mesozoikum.

Jika kamu mencari di google, akan banyak sekali peninggalan prasejarah itu di museum negri Tirai Bambu Tiongkok yang memang banyak menyimpan penemuan-penemuan di daerahnya. Namun kali ini, diketahui ada Museum di Berlin - Jerman yang menyimpan telur Dinosaurus yang diperkirakan berusia 200 juta tahun, sebagaimana telah dilansir dari web Bozenkseru.blogspot.com (03/11/17) berikut ini.



Telur Dinosaurus berusia 200 juta tahun tersimpan di Museum Berlin

Mungkin tidak lama lagi kita dapat melihat dinosaurus, dan itu tidak dengan melihat replika di museum atau di film Jurassic Park saja, kalau semua berjalan dengan baik, kita bisa melihat dinosaurus itu hidup. Alasannya adalah karena ada sistem pemanas yang kini tidak berfungsi di Museum Sejarah Alam (Museum of Natural History) di Berlin dan telah berhasil menetaskan anak dinosaurus yang berusia 200 juta tahun setelah diistirahatkan. Telur itu sendiri merupakan telur Gasosaurus yang hidup pada zaman Jurassic. Siapa tahu sistem pemanas telur yang tidak berfungsi itu bisa sangat membantu para peneliti untuk meneliti dinosaurus dan telurnya.



Penetasan Telur Dinosaurus

Para periset mengatakan bahwa telur dinosaurus di Museum Sejarah Alam - Berlin itu telah membatu. Namun sebenarnya ada telur yang disimpan di ruang penyimpanan kecil yang letaknya berdekatan dengan ruang boiler. Jika sistem pemanas di ruang boiler mulai memanas, itu bisa memicu proses inkubasi dalam telur dan akhirnya telur itu bisa menetas dan para peneliti bisa memberi mereka makanan. Dan tentunya masyarakat akan memiliki suatu keajaiban untuk berita itu.



Merupakan momen yang luar biasa


Penetasan telur dinosaurus yang diperkirakan berumur lebih dari 100 juta tahun itu telah digambarkan sebagai momen 'luar biasa' oleh Gunther Warburg, ahli paleontologi di Museum Sejarah Alam di Berlin, Jerman. Menurut Warburg, momen ini luar biasa karena memberi ilmu dan semua ilmuwan memiliki kesempatan luar biasa untuk belajar lebih banyak tentang spesies prasejarah tersebut.

Warburg menjelaskan bahwa dinosaurus muda itu termasuk spesies Gasosaurus yang merupakan tetanuran karnivora yang berasal dari keluarga terapis yang berasal dari China. Siapa tahu, jika ilmuwan mendapatkan segalanya dengan baik, kita mungkin bisa segera berjabat tangan dengan dinosaurus. Wew, amazing!


Jurassic Park versi nyata



Bagi ahli paleontologi di Museum Sejarah Alam di Berlin, Jerman, Gunther Warburg, saat telur dinosaurus yang diyakini berumur lebih dari 100 juta tahun itu menetas pastinya sangat menggairahkan. Maka yang tampak antusias adalah para ilmuwan yang dia katakan merasa seperti berada dalam film Jurassic Park. Kita mungkin juga mengatakan bahwa Jurassic Park telah menjadi nyata. Ahli paleontologi itu menjelaskan bahwa sampai sekarang semua orang berpendapat bahwa mereka hanya memiliki beberapa dinosaurus yang masih perlu diselidiki lebih jauh untuk spesies prasejarah. Namun, jika mereka memiliki dinosaurus yang hidup di tangan, pastinya membuat proses belajar jadi jauh lebih menarik.


Beberapa Fakta Dinosaurus Dari Spesimen Hidup



Segera setelah telur dinosaurus menetas di ruang penyimpanan yang berada tepat di sebelah ruang ketel uap di Museum Sejarah Alam di Berlin, Jerman itu maka spesimen hidup itu akan dipindahkan ke kebun binatang Berlin tempat tinggalnya dan dipelajari di lingkungan yang lebih aman.

Dinosaurus mungkin baru berusia beberapa hari di masa-masa sulit ini, namun penyidik ​​tidak membuang waktu untuk mengumpulkan beberapa fakta dari spesimen tersebut. Misalnya, saat ini diketahui bahwa bayi dinosaurus memiliki ukuran fisik setinggi 41 sentimeter dan memiliki berat 11 kilogram. Informasi ini telah dipublikasikan dan tidak diragukan lagi.


No comments:

Post a Comment